Tanaman bawang merah dan padi di Brebes terendam banjir.  (Metrotvnews.com/Kuntoro Tayubi)
Tanaman bawang merah dan padi di Brebes terendam banjir. (Metrotvnews.com/Kuntoro Tayubi) (Kuntoro Tayubi)

Banjir Brebes, Petani Bawang Merah Rugi

banjir longsor jateng
Kuntoro Tayubi • 17 Februari 2017 14:42
medcom.id,  Brebes: Banjir bandang di Brebes, Jawa Tengah, tak saja merendam permukiman. Ratusan hektare tanaman bawang merah pun gagal panen akibat terjangan banjir bandang.
 
Warga Padasugih, Edi Wibowo, 41, mengaku merugi akibat tanaman bawangnya terendam banjir. Seperempat hektare tanaman bawang miliknya yang masih berusia satu bulan dipastikan rusak dan tidak bisa dipanen. 
 
"Tanaman pasti rusak dan tidak bisa dipanen karena tanaman direndam banjir. Kerugian mencapai Rp30 juta," katanya saat ditemui Metrotvnews.com di lokasi banjir Desa Terlangu, Jumat, 17 Februari 2017.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Edi menjelaskan, akibat jebolnya tanggul sungai Pemali dan meluapnya air sungai Sigeleng, ratusan hektare tanaman bawang di desa sekitarnya gagal panen. Begitu juga petani yang menanan padi. 
 
Ia mengaku tidak tahu persis jumlah luasan tanaman bawang dan padi di desa terdampak banjir. Namun, meluasnya daerah yang terkena banjir hingga 6 desa di pastikan ada ratusan hektare tanaman bawang dan padi yang ikut terendam air. 
 
Kerugian ditaksir bisa mencapai ratusan juta. Rata-rata para petani baru menanam bawang merah. Namun, ada beberapa yang siap panen. 

Baca: Lebih 5.000 Warga Terdampak Banjir di Brebes Mengungsi


Petani Bawang asal Terlangu, Agus, 50, mengaku, menderita kerugian akibat banjir yang merendam tanamannya. Ia harus kehilangan peluang Rp50 juta, karena pembeli membatalkan transaksinya jual belinya. 
 
"Tanaman bawang saya yang seperempat hektare sudah ditawar Rp50 juta, bahkan sudah dikasih uang muka. Namun paginya direndam air karena banjir, akhirnya pembeli membatalkan," kata Agus. 
 
Benteng kali pemali Brebes, Jawa Tengah, jebol akibat hujan deras yang mengguyur sejak Rabu malam, 15 Februari 2017. Akibatnya empat desa di tiga kecamatan terendam banjir. Ketinggian air mencapai 2 meter.
 
Warga Terlangu, Sarlan, menjelaskan dua tanggul utama kali pemali jebol di wilayah Kedungtukang dan Terlangu. Empat desa yang terendam di antaranya Desa Terlangu dan Pemaron Kecamatan Brebes, Desa Kedungtukang Kecamatan Jatibarang, dan Desa Lengkong Kecamatan Wanasari.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(SAN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif