Pada awal Mei, warga Yogyakarta diresahkan dengan pelaku penyayatan. Tiga orang jadi korban penyayatan. Masih di bulan yang sama, dua kelompok bentrok di Jalan Malioboro, satu orang tewas.
Meski polisi telah menangkap para pelaku kriminalitas jalanan tersebut, tampaknya korps seragam coklat tak mau peristiwa terulang. Polda DIY menurunkan 2640 personel untuk mengamankan masa libur Lebaran 2016. Pasukan tersebut berasal dari unsur kepolisian TNI, dan Dinas Perhubungan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Dengan target zero accident, kami akan amankan di setiap pos pelayanan dan pengamanan," kata Kepala Polda DIY, Brigjen Pol Prasta Wahyu Hidayat usai Apel Gelar Pasukan dalam rangka Ramadniya Progo 2016 di Polda DIY, Kamis (30/6/2016).
Ia mengaku membentuk tim satuan tugas (satgas) khusus jika terjadi kejahatan jalanan. Padatnya kendaraan dan warga menjadi salah satu pertimbangan pembentukan tim satgas khusus tersebut.
"Tim satgas khusus kami ada satu kompi dari Brimob. Akan kami tempat di sejumlah titik yang sudah kami petakan," ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, kepolisian menempatkan pasukan di kawasan rawan macet. Yakni di Kabupaten Sleman berada di Jalan Solo (Ambarukmo Plaza dan pasar Prambanan), Ring Road Utara (simpang empat kentungan, simpang empat Monumen Jogja Kembali, dan simpang empat Jombor), pasar tumpah Gamping, dan Jalan Kaliurang. Di Kulon Progo, titik kemacatan diperkirakan berada di Jalan Diponegoro, Wates.
Kapolda DIY Brigjen Pol Prasta Wahyu Hidayat. (Metrotvnews.com/Ahmad Mustaqim)
Di Kota Yogyakarta, titik kemacatan diperkirakan berada di Jalan Malioboro, Jalan A. Yani, Jalan Kusumanegara, Jalan Urip Sumoharjo, Jalan AM Sangaji, simpang gardu Anim, jalan Mataram, Jalan Tentara Pelajar, Jembatan Kewek, dan Jalan Diponegoro.
Di Kabupaten Bantul, lokasi kemacatan diprediksi di Jalan Parangtritis, Jalan Bantul, dan Srandakan. Sementara, titik kemacetan di Gunungkidul ada di Kota Wonosari.
Kepala Cabang Jasa Raharja DIY, I Ketut Suardika mengatakan instansinya telah menyerahkan bantuan kepada Polda DIY untuk membantu pengamanan lebaran. Sejumlah bantuan itu yakni 1 unit mobil ambulans, 450 unit rompi, 50 buah water barier, lampu senter pengamanan lalu lintas, dan jas hujan.
"Ambulans kemungkinan akan diarahkan ke kawasan Gunungkidul karena kadang banyak korban kecelakaan yang kemudian dibawa ke RSUP Dr Sardjito," ujarnya.
Ia menambahkan, pihaknya bakal memberikan pelayanan santunan bagi korban kecelakaan dari H-7 hingga H+7. Pemberian santunan itu bisa dilayani di kantor cabang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)
