Gerbang Kampus Pusat UII Jalan Kaliurang Km 14,5 Sleman, Yogyakarta. (Metrotvnews.com/Ahmad Mustaqim)
Gerbang Kampus Pusat UII Jalan Kaliurang Km 14,5 Sleman, Yogyakarta. (Metrotvnews.com/Ahmad Mustaqim) (Ahmad Mustaqim)

Rapat Senat UII Belum Bahas Kasus Mapala

kekerasan di mapala uii
Ahmad Mustaqim • 30 Januari 2017 15:09
medcom.id, Yogyakarta: Rapat senat Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta, hari ini, Senin (30/1/2017), berlangsung dari pukul 09.00-11.15 WIB. Namun, rapat yang diikuti jajaran rektorat, dekanat, guru besar dan unsur pimpinan UII itu baru membuat satu keputusan.
 
"Rapat senat baru membahas pengunduran diri saya dan Wakil Rektor III (Abdul Jamil). Senat memutuskan menerima keputusan mundur kami," ujar Harsoyo di kampus UII, Senin (30/1/2017).

Kampus dan Mahasiswa Pelaku Kekerasan akan Disanksi


Keputusan mundur dua pejabat UII tersebut selanjutnya bakal diajukan ke Yayasan. Sementara itu, senat UII bakal membahas kasus kekerasan itu dengan menunggu laporan lengkap dari tim investigasi. 
 
Harsoyo mengatakan hasil yang didapatkan tim investigasi UII belum lengkap. Ia mengatakan masih perlu memeriksa enam mahasiswa lagi. 

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


"Ini berkaitan dengan tim internal UII. Pertimbangannya (rapat senat belum membahas kasus Mapala) menunggu kelengkapan data untuk menghindari tuntutan balik," ujarnya. 
 
Ia memperkirakan, pemeriksaan enam mahasiswa itu rampung tiga hari ke depan. "Kalau selesai kami harap ada (tindak lanjut) rapat senat," ujarnya. 

Penangkapan 2 Anggota Mapala Tanpa Pemberitahuan ke UII


Anggota tim investigasi UII, Muzayin Nazarudin mengatakan secara keseluruhan sudah ada 42 mahasiswa yang telah diperiksa tim internal UII. Mereka yang diperiksa baik dari peserta maupun panitia The Great Camping Mapala UII. 
 
"Enam orang itu nanti diperiksa oleh tim internal UII. Tidak ada kaitannya dengan 16 orang (yang akan disidik Polres Karanganyar, Selasa, 31 Januari)," ujarnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(SAN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif