Posko Gunung Prau di Desa Purwosari, Kecamatan Sukorejo, Kendal, Jawa Tengah. (Metrotvnews.com/Iswahyudi)
Posko Gunung Prau di Desa Purwosari, Kecamatan Sukorejo, Kendal, Jawa Tengah. (Metrotvnews.com/Iswahyudi) (Iswahyudi)

Jalur Pendakian Gunung Prahu Tutup Tiga Bulan

banjir longsor jateng
Iswahyudi • 28 Februari 2017 13:01
medcom.id, Kendal: Banjir bandang di Dusun Kenjuran, Desa Purwosari, Kecamatan Sukorejo, Kendal tidak saja merusak belasan rumah. Bencana itu juga berakibat pada penutupan jalur pendakian Gunung Prahu melalui desa itu.
 
"Untuk sementara jalan pendakian ke Gunung Prahu saya tutup selama tiga bulan, mulai hari ini," kata Mbah Basri penjaga posko Gunung Prau di Desa Purwosari, Sukorejo, Kendal, Selasa, 28 Februari 2017.
 
Secara administratif, Gunung Prau merupakan tapal batas antara tiga kabupaten. Yaitu Kabupaten Batang, Kendal, dan Kabupaten Wonosobo.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Gunung Prahu merupakan puncak tertinggi di kawasan Dataran Tinggi Dieng. Ada beberapa puncak yang lebih rendah di sekitarnya. Antara lain Gunung Sipandu, Gunung Pangamun-amun, dan Gunung Juranggrawah.
 
Puncak Gunung Prahu merupakan padang rumput luas yang memanjang dari barat ke timur. Juga bukit-bukit kecil dan sabana dengan sedikit pepohonan di puncak. 
 
Namun, akibat hujan deras pada Minggu, 26 Februari 2017, tanah di gunung itu longsor. Banjir juga memporakporandakan posko pendakian di Desa Purwosari.
 
Mbah Basri memprediksi longsor masih bisa terjadi sewaktu-waktu di daerah puncak. "Tidak boleh naik gunung, kecuali ada penanaman pohon. Itu juga harus izin dulu," katanya.
 
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho menghimbau masyarakat meningkatkan kewaspadaannya. Potensi curah hujan dengan intesitas tinggi masih berpeluang terjadi hingga awal Maret. Hujan deras telah memicu longsor, banjir, dan pohon tumbang.
 
“Banjir dan longsor juga terjadi di Kabupaten Wonosobo yang menyebabkan akses jalan Wonosobo-Dieng terendam banjir. 7 titik longsor dengan volume longsor cukup banyak masih menutup sebagian jalan. Alat berat diperlukan untuk mengatasi material longsor,” kata Sutopo.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(SAN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif