Kepala SD Negeri Dinoyo 1 Malang, Totok Wargo Santoso menyambut baik rencana tersebut. Sekolahnya yang berlokasi di Jalan MT Haryono, Dinoyo, Lowokwaru, Kota Malang itu belum memiliki kamera CCTV.
"Kami tentunya senang dengan rencana itu. Kalau dikasih gratis yang senang saja," katanya saat ditemui Medcom.id, Jumat 22 Februari 2019.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Totok menilai pemasangan kamera CCTV tersebut hanya salah satu alternatif saja untuk mengantisipasi kekerasan seksual di sekolah. Namun, penanaman akhlak dinilainya lebih penting. Salah satunya seperti upaya SDN Dinoyo 1 memberikan pendalaman agama ke seluruh elemen, bahkan guru.
"Jadi penanaman akhlak itu disini saya kira sudah jalan dan justru ini yang fundamental. Sehingga apabila agama sudah tertanam betul, maka akhlak guru tidak akan jauh dari itu," ungkapnya.
Baca: Pemkot Malang Akan Pasang CCTV di Seluruh Sekolah
Kepala SD Negeri Tlogomas 2 Malang, Sutiyono, menyambut hangat wacana pemasangan kamera CCTV itu. Progam ini dapat mempermudah para guru dalam mengawasi siswanya.
"Jadi kalau ada apa-apa dengan siswa kita bisa tahu. Kalau orang tua tanya itu kita bisa menjelaskan lewat rekaman kamera CCTV. Karena guru tidak selalu bisa mengawasi," ujarnya.
Sekolah yang berlokasi di Jalan Raya Tlogomas, Tlogomas, Lowokwaru, Kota Malang, ini sudah memiliki kamera CCTV. Kamera tersebut dipasang di masing-masing ruang kelas dan sekitar area sekolah.
"Ada 24 titik yang dipasang kamera CCTV, 16 titik di ruang kelas sisanya di area sekolah. Rencana mau nambah lagi, tapi lihat anggarannya dulu," bebernya.
Pemasangan kamera CCTV di SDN Tlogomas 2 sudah berjalan sekitar satu tahun. Manfaat yang langsung dirasakan seperti semakin terjaminnya keamanan sekolah. Guru juga bisa segera mengantisipasi kejadian-kejadian yang tidak diinginkan.
"Adanya kamera CCTV ini jadi tambah bagus. Mengontrol siswa jadi lebih mudah. Jadi kalau ada kejadian, pihak sekolah bisa tau kronologisnya," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SUR)
