Kapolda Sebut tak Ada yang Diamankan dalam Keributan di Malang

Malang: Kapolda Jatim Irjen Machfud Arifin meminta semua pihak tak lagi membahas soal keributan yang terjadi antara mahasiswa dengan warga di Kota Malang. Sebab, kedua pihak yang bertikai telah dipertemukan.
 
"Saat ini kondisi sudah dikendalikan. Jadi tidak ada masalah. Tidak ada yang diamankan. Tidak ada yang luka," kata Machfud saat berkunjung ke Polres Batu, Senin malam, 2 Juli 2018.
 
Kapolres Malang Kota, ujar Machfud, sudah memediasi pertemuan kedua pihak. Mereka yang terlibat bentrok diizinkan pulang.
Keributan terjadi antara Aliansi Mahasiswa Papua dengan warga di Jalan MT Haryono, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Keributan terjadi pada Minggu malam, 1 Juli 2018.
 
"Kejadian di Kota Malang itu orang-orang menyampaikan aspirasi yang menurut kita sudah menyalahi aturan. Kira-kira begitu. Minta perhatian itu," lanjut Machfud.
 
Baca: Polisi Selidiki Keributan Mahasiswa-Warga di Kota Malang
 
Aspirasi itu disampaikan dalam mediasi yang berlangsung di aula Polres Malang Kota. Sejumlah pejabat hadir di antaranya Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri, Dandim 0833/Kota Malang Letkol Inf Nurul Yakin, dan Plt Wali Kota Malang, Sutiaji.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(RRN)