Kecelakaan di jalur mudik di Jombang, MTVN - Nurul Hidayat
Kecelakaan di jalur mudik di Jombang, MTVN - Nurul Hidayat (Nurul Hidayat)

Jumlah Polisi Bertambah, Angka Kecelakaan selama Mudik Menurun

mudik 2016
Nurul Hidayat • 12 Juli 2016 13:20
medcom.id, Jombang: Operasi Ramadaniyah 2016 berhasil menekan angka kecelakaan pada arus balik dan mudik Lebaran Idul Fitri 1437 Hijriah di Jombang, Jawa Timur. Hal itu ditunjang dengan peningkatan kesiapan personel menangani arus lalu lintas dan mengantisipasi potensi kecelakaan di jalur mudik.
 
Polres Jombang mencatat 21 kecelakaan lalu lintas terjadi pada arus mudik dan balik, mulai dari 30 Juni hingga 11 Juli 2016. Satu orang meninggal dan 39 pemudik mengalami luka ringan.
 
"Tak ada korban dengan luka berat," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Jombang, Ajun Komisaris Polisi Mellysa Amalia, di kantornya di Mapolres Jombang, Selasa (12/7/2016).

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Mellysa menerangkan jumlah itu menurun ketimbang Operasi Ketupat Semeru yang mengamankan arus mudik dan balik pada tahun lalu. Di 2015, sebanyak 24 kecelakaan terjadi di wilayah Jombang. Sebanyak 11 orang meninggal. Sementara korban luka sebanyak 27 orang.
 
Mellysa mengakui jumlah personel di Operasi Ramadhaniya 2016 lebih banyak ketimbang tahun lalu. Polres Jombang mengerahkan 553 personel plus 150 pasukan cadangan.
 
Para personel dilengkapi dengan kendaraan roda dua dan empat untuk berpatroli. Beberapa di antaranya juga dilengkapi dengan senjata untuk mengantisipasi tindak kejahatan selama arus mudik dan balik.
 
Sementara pada Operasi Ketupat Semeru, Polres Jombang menurunkan 500 personel. Mereka bersiaga di sejumlah titik rawan kecelakaan dan kejahatan di Jombang.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(RRN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif