Warga berada di depan rumahnya yang terendam banjir di Cerme, Gresik, sumber foto: Ant/ Syaiful Arif
Warga berada di depan rumahnya yang terendam banjir di Cerme, Gresik, sumber foto: Ant/ Syaiful Arif (Sholihul Huda)

Di Hari Kelima, Ketinggian Banjir di Gresik masih Semeter

bencana banjir 2015
Sholihul Huda • 09 Februari 2015 11:38
medcom.id, Gresik: Puluhan kepala keluarga masih bertahan di tempat pengungsian di Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Sebab banjir luapan Kali Lamong masih merendam puluhan desa di kecamatan tersebut.
 
Hingga Senin (9/2/2015) pagi, ketinggian banjir masih lebih semeter. Warga pun masih mengungsi di sejumlah tempat seperti mesjid dan balai desa.
 
Warga mengaku tak punya pilihan lain. Sejak lima hari lalu, banjir merendam rumah mereka. Sehingga mereka tak bisa tidur dan beraktivitas di dalam rumah.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


"Saya mengungsi bersama anak dan keluarga di mesjid. Harapannya banjir segera surut dan kembali beraktivitas," kata Ernawati, seorang warga korban banjir.
 
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gresik mencatat 10 desa di empat kecamatan masih terendam banjir akibat luapan Kali Lamong. Keempat kecamatan itu meliputi Benjeng, Cerme, Menganti, dan Kedamean. Jumlah rumah yang terendam mencapai 1.790 unit.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(RRN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif