Menurut Gubernur yang akrab disapa Pakde Karwo itu, kemacetan kerap terjadi di jalur tengah. Yaitu mulai dari Mojokerto, Jombang, hingga Madiun. Alasannya jalur tersebut sempit.
Sementara jalan di jalur Pantura wilayah Lamongan, kata Pakde Karwo, lebih lebar. Bahkan empat mobil dapat melintasi jalur tersebut sekaligus.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Mungkin macetnya hanya di Duduk Sampeyan. Setelah itu dari Lamongan mulai lancar terus sampai ke Rembang, Jateng," kata Pakde Karwo di ruang kerjanya di Kantor Gubernur Jatim, Kota Surabaya, Jumat (1/7/2016).
Kepala Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan Jalan (Dishub LLAJ) Jatim, Wahid Wahyudi, menjelaskan titik-titik kemacetan di jalur tengah menuju Jawa Tengah sangat banyak. Mulai dari Jalan Sepanjang hingga Taman, Sidoarjo.
Kemudian pertigaan Mengkreng, Kabupaten juga sangat macet. Ini karena pertigaan Mengkreng jalur pertemuan kendaraan dari arah Kediri, dari arah Surabaya, dan dari arah Kertosono. "Di jalur itu juga ada perlintasan kereta api, ada juga tempat jual oleh-oleh yang buat macet," katanya.
Usai melewati pertigaan Mengkreng, kemacetan akan kembali terjadi di Saradan, Guyangan hingga Caruban. Di jalur itu ada empat perlintasan kereta api yang membuat macet. "Selain itu lebar jalan juga hanya untuk dua kendaraan jadi tak begitu lebar," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)