Logistik disimpan dalam mobil boks milik PT Pos Indonesia. Mobil lalu dinaikkan ke kapal motor penumpang Siginjai. Perjalanan kapal membutuhkan waktu lebih dari empat jam untuk berlabuh di Karimunjawa.
“Proses pengiriman mulai dari kantor KPU sampai Karimunjawa mendapat pengawalan kepolisian. Pengiriman ini baru dilakukan sekarang karena tiket kapal baru bisa diperoleh karena kebetulan bersamaan dengan libur Idul Fitri,” ujar komisioner KPU Jepara, Koko Suhendro, Rabu, 20 Juni 2018.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Tiba di Karimunjawa, Koko melanjutkan, logistik Pilgub Jateng langsung dibawa menuju kantor Kecamatan Karimunjawa. Sebelum didistribusikan ke pulau-pulau, logistik disimpan di gudang kantor kecamatan.
Logistik akan dijaga aparat kepolisian, TNI, Satpol PP, dan Linmas. Aparat keamanan akan menjaga hingga proses penarikan logistik usai pemungutan suara pada 27 Juni 2018.
“Logistik untuk pulau Parang dan Nyamuk akan dikirim besok Jumat, 22 Juni 2018. Sementara untuk pulau Genting dirim Minggu, 24 Juni 2018. Untuk yang ke pulau-pulau nanti dikirim menggunakan kapal-kapal kayu,” ungkap Koko.
Koko menerangkan, pengiriman logistik ke Karimunjawa lebih awal, lantan termasuk dalam kategori wilayah khusus. Itu sesuai saran KPU Provinsi Jawa Tengah.
Logistik Pilgub Jateng yang dikirim ke Karimunjawa berupa 6.827 surat suara untuk 23 tempat pemungutan suara (TPS). Selain itu masih ada kotak suara sebanyak 23 ditambah satu kotak rawat inap. Di dalam kotak suara terdapat surat suara, formulir, sampul, segel, dan alat kelengkapan lainnya.
“Terus masih ada 23 bilik TPS dan 1 bilik rawat inap. Juga dikirim tiga kotak PPK beserta kebutuhan lainnya untuk rekapitulasi dan satu kotak simulasi,” kata Koko.
Koko menambahkan, pada Pilgub Jateng kali ini, ada 6.650 pemilih di kepulauan Karimunjawa. Seluruh logistik Pilgub akan dibawa kembali ke daratan Jepara pada 4 Juli 2018.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)