Cagub nomor urut 1 Ganjar Pranowo mengaku telah menyiapkan data terkait pelayanan pada penyandang disabilitas. Ia menilai isu itu penting sebagai bentuk pemerintah provinsi menyetarakan kepentingan untuk difabel.
"Tapi sayang sekali tadi tidak sempat diungkapkan. Padahal mereka (difabel) perlu tahu soal akses yang mudah di Jateng," kata Ganjar dalam jumpa pers usai debat, Kamis malam, 3 Mei 2018.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sementara itu, cawagub nomor urut 2 Ida Fauziyah pun menyampaikan hal yang serupa. Padahal, katanya, pemerintah memiliki tugas untuk memastikan kalangan difabel mendapatkan haknya.
“Itu sesuai dengan amanat UU yang melahirkan komisi disabilitas nasional. Harus disambung dengan berdirinya komite disabilitas daerah. Untuk memastikan hak-hak disabilitas didapatkan,” beber dia.
Menurut Ida, kalangan difabel memiliki hak untuk bekerja. Sesuai dengan undang-undang, lanjutnya, setiap lembaga pemerintahan harus memenuhi kuota 2 persen karyawan dari kalangan difabel.
“Sedangkan untuk perusahaan swasta minimal 1 persen dari seluruh karyawan. Kami akan pastikan itu terlaksana dengan baik,” kata Ida.
Debat putaran II itu bertemakan Pelayanan Publik dan Perekonomian. Debat berlangsung di Sukoharjo. Dua stasiun televisi nasional didaulat untuk menyiarkan langsung acara debat yaitu Metro TV dan TV One.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(RRN)