Dalam acara jumenengan Paku Alam X tersebut, sejumlah raja di Nusantara hadir dan memberikan ucapan selamat. Sultan Sepuh ke XIX Keraton Kasepuhan Cirebon, Jawa Barat menyatakan banyak peninggalan bersejarah di Yogyakarta.
Dengan bertahtanya Paku Alam X, lanjutnya, diharapkan bisa menjaga setiap jengkal peninggalan kebudayaan yang ada. "Ini merupakan jati diri bangsa. Ini harus dipelihara," tuturnya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Ia menilai, Yogyakarta menjadi perpaduan yang bagus dalam hal kebudayaan. Bahkan, ia mengusulkan, Yogyakarta juga bisa terlibat dalam menjaga dan memelihara keraton serta budaya di sejumlah daerah. "Jangan sampai hilang," ucapnya.
Perwakilan Puri Agung Karangasem, Bali, Agung Arya Mataram juga mendukung sepenuhnya Paku Alam X. Menurutnya, lestarinya kebudayaan akan mendukung acara pariwisata dan daerah.
"Kami sudah ada paguyuban keraton Nusantara waktu di di Yogya dan Solo untuk hal ini," ungkapnya.
Agung juga menitikberatkan bagaimana tiap keraton bisa melestarikan budaya yang berwujud bangunan. Untuk itu, ia menyarankan, jika ada biaya, bangunan yang masuk bagian budaya harus direstorasi agar tidak malah disalahgunakan untuk pembangunan seperti hotel.
"Saya sudah mengenal Paku Alam X dalam pertemuan keraton Nusantara. Imbauan kami tetep bisa melestarikan budaya," jelasnya.
Di sisi lain, adik Raja Keraton Yogyakarta, Gusti Bendoro Pangeran Haryo Prabukusumo berharap Paku Alam X bisa menjaga dan mempertahankan paugeran. "Beliau ramah sekali. Tidak membeda-bedakan. Saya berharap yang selanjutnya juga begitu bisa menjalankan tugas dengan baik," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SAN)