Deretan kereta yang akan mengikuti Kirab Ageng Jumenengan Paku Alam X. (Metrotvnews.com/Ahmad Mustaqim)
Deretan kereta yang akan mengikuti Kirab Ageng Jumenengan Paku Alam X. (Metrotvnews.com/Ahmad Mustaqim) (Ahmad Mustaqim)

Antisipasi Konflik, Panitia Jumenengan Siapkan 2.500 Personel

pakualam ix wafat
Ahmad Mustaqim • 03 Januari 2016 16:12
medcom.id: Yogyakarta: Prosesi jumenengan KPH Suryodilogo menjadi Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Paku Alam X, bakal dilaksanakan 7 Januari 2016. Upacara pengukuhan itu dinilai memiliki potensi kerawanan konflik. Panitia menyiapkan ribuan pasukan pengamanan.
 
Dua kubu Pura Pakualaman bersitegang ihwal penunjukkan Paku Alam X sebagai pengganti Paku Alam IX. Kubu KPH Wiroyudho tak terima dengan pengukuhan RM Wijoseno Hario Bimo sebagai putra mahkota Pura Pakualam bergelar KBPH Suryodilogo.
 
Bahkan, pada November 2015, kubu KPH Wiroyudho siap melakukan perlawanan fisik. Melihat potensi itu, panitia Jumemengan Dalem Paku Alam X melakukan antisipasi.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Widhihasto Wasana Putra selaku panitia mengaku sudah menyiapkan antisipasi jika ada salah pihak yang hendak menggagalkan acara itu. Untuk itu, ujar Widhihasto, panitia jemenangan menyiapkan pengamanan ketat saat jumenengan PA X baik di dalam Pura Pakualaman maupun saat kirab.
 
"Pengamanan melibatkan 2.500 orang, baik dari unsur polisi, TNI, dan elemen masyarakat lain. Para tamu undangan akan disesuaikan dengan surat undangan yang dibawa," kata Widhihasto di Pura Pakualaman, Minggu (3/1/2016).
 
Widhihasto memang tidak menyebut siapa atau kelompok mana yang hendak membuat acara jumenengan gagal. Namun, ia mengungkapkan mendapat informasi ada salah satu pihak yang hendak mendistorsi acara itu.
 
"Kita akan ambil tindakan preventif proaktif dan antisipatif. Kita akan memperketat pengamanan jumenengan dalem," ujarnya.
 
Ia menegaskan tidak akan diam jika ada pihak yang ingin mengganggu prosesi jumenengan. Baginya, dengan dalih apapun, tidak boleh ada semacam Paku Alam tandingan. "Kita rapatkan barisan agar kirab berjalan lancar," ungkapnya.
 
Prosesi Jumenengan Paku Alam X dan Kirab Ageng akan dihelat 7 Januari mendatang. Menurutnya, jumenengan tengah pekan mendatang merupakan sudah sah secara prosesi maupun hukum. "Putra mahkota adalah pangeran pati yang resmi yang dilantik 2012. Proses oleh generasi ini sah," katanya.
 
KPH Suryodilogo merupakan salah satu putra Paku Alam IX yang telah ditunjuk sebagai putra mahkota sejak 2012 lalu. Secara resmi, ia akan menjabat sebagai Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Paku Alam X usai prosesi jumenengan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(SAN)
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif