Sekretaris Jenderal Kemendes PDTT Anwar Sanusi meminta Forum Bakohumas untuk saling bekerja sama dalam meluruskan berbagai informasi tidak benar yang beredar di kalangan masyarakat.
"Kami ingin forum Bakohumas paling tidak pada taraf prinsip dapat mengakselerasi masyarakat. Termasuk menangkal berbagai isu tidak benar yang beredar di masyarakat," ujar Anwar, dalam keterangan tertulis, Malang, Jawa Timur, Jumat, 26 April 2019.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Forum Bakohumas dilaksanakan sejak Rabu, 24 April, di Kota Malang, Jawa Timur. Dilaksanakannya forum ini bertujuan untuk saling bersosialisasi dan memahami pentingnya peran BUMDes untuk desa.
"Forum ini diharapkan tidak hanya sekadar rapat saja, tapi lebih pada kegiatan yang implementatif di lapangan," ujar Direktur Jenderal Pengembangan Kawasan Perdesaan Kemendes PDTT Harlina Sulistyorini.
Direktur Tata Kelola dan Kemitraan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Salamatta Sembiring menambahkan, BUMDes merupakan upaya Kemendes PDTT untuk mempercepat ekonomi perdesaan.
Salamatta berharap, BUMDes tak hanya menjadi kunci pemicu bagi pergerakan ekonomi, namun juga menjadi pendorong bagi penguatan sumber daya manusia di desa.
"61 persen desa telah memiliki BUMDes. Kita perkenalkan BUMDes ke seluruh desa. Menjadi tugas kita semua untuk menggaungkan BUMDes agar efektif dan efisien dalam mengembangkan unit usaha serta aset desa untuk mensejahterakan masyarakat desa," ujarnya.
Ia berharap, kementerian/lembaga yang tergabung dalam Bakohumas dapat bekerja sama menyosialisasikan BUMDes.
Peserta forum Bakohumas pun diimbau saling memberikan masukan konstruktif untuk mempercepat pertumbuhan desa-desa di Indonesia.
"Sebagai wujud nyata kerja Bakohumas, saya mengimbau untuk secara luas dan masif menyebarkan informasi (terkait BUMDes) kepada pemangku kepentingan, baik lewat website maupun media sosial kementerian/lembaga," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ROS)