"Mobil polisi banyak, tapi masih banyak juga yang belum terangkut," kata Salim, warga Cirebon, Selasa 15 Agustus 2017.
Pantauan Metrotvnews.com, ratusan pelajar juga ikut berdesakan naik ke truk milik Artileri Pertahanan Udara (Arhanud). Mereka terpaksa naik truk agar tidak terlambat masuk sekolah.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Mogok masal rencananya dilanjutkan dengan unjuk rasa menolak kehadiran transportasi online di Cirebon. Rencana aksi ini sebenarnya sudah diketahui publik melalui pesan berantai di jejaring sosial.
Saat ini, sejumlah sopir angkot memilih tidak menarik penumpang dan berkumpul di tempat tongkrongannya masing-masing. "Ada yang nongkrong di lampu merah Plered dan Jalan Siliwangi," kata Ikhwan, warga di Cirebon.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(NIN)